Hoist crane adalah rangkaian kerekan dan derek yang digunakan pada pabrik, industri maupun konstruksi. Hoist atau kerekan merupakan alat untuk mengangkat sesuatu, sedangkan crane atau derek adalah mesin yang akan menjadi tempat untuk memasang hoist. Terdapat beberapa jenis hoist dan crane yang dapat anda pilih. Hoist crane disesuaikan dengan kebutuhan fungsi, tempat, dan kapasitas angkat. Berikut kami berikan penjelasan 12 Jenis Hoist Crane :
1. Eot Crane
EOT (Electric Overhead Travelling) crane adalah jenis crane yang populer serta bisa mengangkat 20 hingga 500 ton. EOT crane (dikenal juga dengan Overhead Crane) dipasangkan di langit-langit pabrik namun bisa digunakan untuk indoor maupun outdoor. Terdapat 2 tipe EOT Crane yaitu double girder dan single girder. Penjelasan lebih lengkap mengenai Double Girder dan Single Girder disini. Hoist dapat bergerak ke kanan kiri. Crane girder dapat bergerak maju mundur. Serta bagian wire rope bisa naik dan turun.
2. Gantry Crane
Gantry crane merupakan rangkaian kerekan dan derek dengan support legs dengan roda yang cocok digunakan di luar ruangan. Gantry crane berjalan di atas landasan rail di lantai. Namun pergerakannya sama dengan EOT Crane.
Gantry crane tersedia dalam 2 tipe girder, Double girder dan Single girder. Keduanya dapat dipasangkan dengan cantilever (penopang) pada sisi kiri dan kanan girder.
3. Semi Gantry Crane
Semi Gantry crane adalah rangkaian gantry crane, namun hanya memiliki satu support legs. Semi gantry crane mengkombinasikan support legs menggunakan rail di atas tanah dan elevated runway pada sisi lainnya. Crane satu ini cocok diterapkan pada indoor dan outdoor dengan ruang yang terbatas.
4. Rubber Tyre Gantry Crane (RTG Crane)
Rubber Tyre Gantry crane adalah rangkain hoist crane yang menggunakan support leg yang dilengkapi roda ban. RTG memiliki ketinggian yang cukup untuk digunakan di industri dan lingkungan maritim. Karena menggunakan roda ban, Rubber Tyre Gantry crane tidak memiliki rail atau landasan tanah.
RGT’s cocok digunakan untuk outdoor di segala medan, baik daratan maupun laut dengan kedalaman tertentu. Jenis hoist crane satu ini telah dirangkai menggunakan teknologi maju, sehingga dapat digunakan di medan apapun.
5. Jib Crane
Jib crane adalah jenis hoist crane (rangkaian hoist crane) yang memiliki tiang sebagai pusat dan penopang. Tiang pada jib crane berada pada salah satu ujung girder.
Girder pada Jib Crane dapat berputar 180° – 360° dengan tiang sebagai titik pusat tengahnya. Bagian hoist dapat bergerak ke kanan kiri dan wire rope dapat naik dan turun.
Terdapat 4 jenis Jib Crane, yaitu Industrial jib crane, Wall jib crane, Column jib crane, dan Port Jib Crane. Keempat jenis tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan daya angkat dan production process pada sebuah industri.
6. Wall Running Crane
Wall running crane adalah rangkaian hoist crane yang menggunakan rail atau landasan pada dinding. Wall running crane hampir sama dengan overhead crane. Namun terdapat perbedaan pada railnya. Jika overhead crane memiliki runway beam pada kedua sisi, wall running crane hanya memiliki satu pada salah satu sisinya.
Wall running crane memiliki ciri khas bentuk seperti huruf “L” terbalik dengan runway beam yang menempel pada dinding.
7. Monorail Crane
Monorail crane merupakan salah satu jenis hoist crane yang tidak menggunakan girder pada rangkaiannya. Mono rail crane hanya bergerak pada beam (rail) yang terpasang. Karena monorail crane tidak menggunakan girder, maka jenis ini hanya bisa bergerak maju dan mundur sepanjang beam.
8. Underslung Crane
Underslung crane adalah rangkaian kerekan dan derek yang bergerak pada rail yang menggantung. Jika pada overhead crane bagian rail ada di permukaan atas beam, Underslung crane memiliki rail pada bagian bawah beam sehingga bergerak dengan model menggantung.
9. Grab Crane
Grab crane merupakan rangkaian crane dengan bagian hoist berbentuk capit. Grab crane bisa digunakan untuk kebutuhan tertentu, disesuaikan dengan kepentingan tiap industri.
10. Polar Crane
Polar crane adalah rangkaian hoist crane dengan beam berbentuk lingkaran. Polar crane tidak dapat maju ataupun mundur seperti overhead crane, namun jenis ini dapat berputar. Hoist dan wire rope juga bergerak sama, kanan – kiri dan atas – bawah.
11. Container Handling Crane
Container handling crane adalah salah satu hoist crane yang digunakan untuk mengangkat serta memindahkan container. Jenis hoist crane satu ini banyak digunakan di kawasan pelabuhan untuk bongkar pasang muatan atau container yang telah dibawa oleh kapal. Ciri khas dari jenis container handling hoist crane adalah memiliki “kaki” yang cukup tinggi dengan kerekan bermodel khusus untuk container.
12. Foundry Crane
Foundry crane merupakan salah satu jenis rangkaian yang dapat digunakan untuk pengecoran dengan keunggulan fitur untuk menuangkan sesuatu.
Hoist crane merupakan bagian penting dalam pabrik maupun konstruksi. Pemilihan jenis hoist crane yang tepat akan mempermudah tugas dan kerja saat masa produksi.
spare part excavator jakarta, sparepart excavator jakarta, spare part alat berat jakarta, sparepart alat berat jakarta, jual spare part alat berat jakarta, jual sparepart alat berat jakarta, sparepart caterpillar jakarta, sparepart kobelco jakarta, sparepart hitachi jakarta, sparepart komatsu jakarta, sparepart sumitomo jakarta, sparepart volvo jakarta, spare part excavator jakarta, spare part alat berat morowali, spare part excavator morowali, spare part excavator kendari, Injector E320d 3264700, 6754-11-3011 injector pc200-8 0445120231, 60100000 Volvo EC210B ECU, Injector sh210-5 8982843930, Injector SK200-8 KOBELCO 970950006353